Karya Sastra Modern (pra kemerdekaan)
Hasil Karya Sastra Modern (pra kemerdekaan)
Karya Sastra Modern dibagi menjadi tiga periode:
Abad 30-an (Zaman Belanda), pada periode ini lebih didominasi oleh karya sastra berbentuk puisi (tembang). Pujangga yang terkenal dalam periode ini yaitu Rongsang Tuban (1913, Surakarta) dan Pustaka Raja Purwa (1913, Surakarta). Hasil Karyanya seperti Serat Pathibasa, Serat Paramayoga, Paramasastra dan Layang Madukara.
Abad 60-an, pada periode ini terjadi perkembangan yang sangat pesat. Banyak pengarang yang memasangkan karya-karyanya di Majalah Jayabaya, Suara Jawa, Sekar Sumawur, Medan Basa Dasa Tawi Kumandhang, Sabda Pepalor, Gumregah Dharma Kandha, Parikesit, Panjebar Semangat dan Joko Lodhang.
Abad 80-an, pada abad ini karya-karya yang dihasilkan lebih kepada karya-pustaka seperti kamus dan lainnya. Pada masa ini tidak banyak ditemukan karya struktural atau klasik dan lebih banyak kepada karya sastra berbentuk prosa. Seperti: Detektif Handoko (Suparto Brata), Bausastra, Ensiklopedi, Naskah Drama dan Silangman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar